Senin, 31 Oktober 2022 16:34

Deretan Karya Monumental 9 Tahun Kepemimpinan Taufan Pawe di Parepare

Syukur Nutu
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Wali Kota Parepare, Taufan Pawe
Wali Kota Parepare, Taufan Pawe

”30 November ini saya tepat 9 tahun memimpin Parepare. Banyak perubahan yang terjadi, khususnya dalam mewujudkan teori telapak kaki dan industri tanpa cerobong asap. Ini tanggung jawab saya sebagai putra daerah,” kata TP.

RAKYATKU.COM, PAREPARE - Kepemimpinan Wali Kota Parepare , Taufan Pawe telah genap berusia 9 tahun pada 30 November .

Selama masa kepemimpinannya, telah banyak karya monumental yang ditorehkan Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel tersebut.

Sebagai putra daerah pertama yang menjadi Wali Kota di Parepare, tentu saja Taufan Pawe tidak mau setengah hati mendedikasikan diri. Buah kerja kerasnya pun terpampang nyata.

Baca Juga : Kinerja Baik Awasi Tata Ruang, Abdul Hayat Terima Penghargaan di HUT Sulsel

Sederet karya monumental dia ukir. Baharuddin Jusuf Habibie merupakan figur inspirasi yang senantiasa menuntun langkahnya. Tidak heran, jika nyaris di sekujur Parepare sangat lekat dengan Presiden ketiga Republik Indonesi itu.

Monumen Cinta Sejati Habibie-Ainun menjadi salah satu karya terbaiknya. Monumen ini berdiri tegak di sudut Lapangan Andi Makkasau. Menariknya, lokasi ini berubah menjadi spot favorit untuk mengabadikan momen bagi siapa saja yang melintas di sana.

Monumen Cinta Sejati Habibie-Ainun ini juga menjadi simbol sejuknya Parepare. Hidup toleran dengan mengedepankan cinta dan kasih sayang. Itu juga yang menjadi pedoman warga Parepare dalam menjaga kedamaian hidup.

Baca Juga : DPRD Kota Parepare Gelar Paripurna Penyerahan KUA PPAS TA 2025

Kemudian ada juga Institut Teknologi BJ Habibie (ITBH). Kampus ini dirancang sebagai peradaban pendidikan di utara Sulawesi Selatan. Intelektual BJ Habibie diharapkan mampu menjadi inspirasi pendidikan di kota ini.

Tidak Hanya itu, Taufan Pawe juga membimbing masyrakat Parepare agar hidup religius. Masjid Terapung BJ Habibie menjadi simbolnya. Bangunan yang berdiri di tepi pantai Mattirotasi ini semakin menegaskan Parepare sebagai kota religius.

Begitu juga dengan Stadion Gelora BJ Habibie (GBH). Bangunan yang dulunya tidak terawat ini berhasil disulap sebagai poros ekonomi baru di Parepare. Taufan Pawe adalah aktornya. GBH lolos verifikasi dan layak digunakan sebagai home base PSM Makassar di ajang Liga 1 musim ini.

Baca Juga : Ribuan Peserta Ikuti Jalan Sehat Semarak HUT ke-355 Sulsel di Parepare

Semua ini adalah dedikasi Taufan Pawe untuk Kota Parepare. Teori telapak kaki menjadi pijakan awal membangun kota kecil ini. Industri tanpa cerobong asap menjadi motor penggerak geliat ekonomi di sini. Hasilnya fantastis. Parepare yang dulu dikenal sebagai kota persinggahan, kini berubah menjadi kota tujuan.

Taufan Pawe sendiri menegaskan, semua ini merupakan tanggung jawabnya sebagai putra daerah. Dia tidak beerpikir pamrih apalagi mencari untung. Semua murni karena dedikasi dan persembahan terbaik untuk tanah kelahirannya.

”30 November ini saya tepat 9 tahun memimpin Parepare. Banyak perubahan yang terjadi, khususnya dalam mewujudkan teori telapak kaki dan industri tanpa cerobong asap. Ini tanggung jawab saya sebagai putra daerah,” kata TP.

Baca Juga : Sambut HUT ke-355 Sulsel, Pemkot Parepare Gelar Zikir dan Tasyakuran

Bahkan dampak kerja keras dan kerja ikhlasnya mendapat apresiasi banyak kalangan. Tidak terkecuali juga para pecinta PSM Makassar. Kelompok suporter begitu bahagia setelah tim kebanggaannya bisa bermain di Sulsel berkat sentuhan Taufan Pawe.

Karya Monumental Taufan Pawe:

* Monumen Cinta Sejati Habinie-Ainun
* Masjid Terapung BJ Habibie
* Stadion Gelora BJ Habibie
* Institut Teknologi BJ Habibie
* Museum BJ Habibie
* Auditorium BJ Habibie
* Anjungan Cempae
* Tonrangeng River Side
* Taman Syariah
* Balai Ainun Habibie
* RS Regional dr. Hasri Ainun Habibie
* Taman Sumpang
* Tugu Kereta Kencana

Penulis : Hasrul Nawir
#taufan pawe #Pemkot Parepare